Revitalization of Disaster Theological Characteristics in the Perspective of the Quran

Dr. Ubaidillah, M. Hum.

Penelitian yang berjudul “Revitalization of Disaster Theological Characteristics in the Perspective of the Quran”, yang diterbitkan dalam Madania: Jurnal Kajian Keislaman pada tahun 2021. Penelitian ini membahas tentang karakteristik teologis bencana dalam perspektif Al-Qur’an, serta bagaimana pemahaman mengenai bencana bisa diperbarui (revitalisasi) berdasarkan ajaran yang terdapat dalam wahyu Ilahi. Penulis mengkaji berbagai ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan bencana alam, menjelaskan makna dan hikmah di balik bencana, serta memberikan perspektif teologis yang lebih dalam tentang bagaimana umat Islam seharusnya memahami dan merespon bencana dalam kehidupan mereka.

Pokok Bahasan dalam Penelitian:

  1. Teologi Bencana dalam Al-Qur’an: Penelitian ini mengidentifikasi ayat-ayat Al-Qur’an yang berbicara tentang bencana alam dan menafsirkan makna serta hikmah yang terkandung dalam setiap peristiwa bencana. Penulis menganalisis perspektif teologis yang diberikan Al-Qur’an tentang bencana sebagai bagian dari takdir dan ujian dari Allah.
  2. Revitalisasi Pemahaman Bencana: Salah satu fokus utama adalah revitalisasi cara pandang masyarakat terhadap bencana alam. Penulis menunjukkan bahwa bencana tidak hanya sebagai malapetaka atau hukuman, tetapi juga bisa dipahami sebagai ujian, peringatan, atau cara untuk meningkatkan ketakwaan manusia.
  3. Bencana Sebagai Ujian dan Peringatan: Penelitian ini membahas perbedaan pemahaman mengenai bencana dalam teologi Islam, yaitu sebagai ujian bagi umat manusia untuk meningkatkan kesabaran dan ketaqwaan, atau sebagai peringatan atas perilaku buruk yang dilakukan umat manusia.
  4. Relevansi dan Aplikasi Teologi Bencana dalam Konteks Kontemporer: Penulis juga mengkaji relevansi pemahaman teologi bencana dalam konteks dunia modern, khususnya dalam mengatasi bencana alam yang semakin sering terjadi. Penulis memberikan wawasan tentang bagaimana ajaran Al-Qur’an dapat membantu masyarakat modern dalam menghadapi bencana.

Tujuan Penelitian:

  1. Mengkaji karakteristik teologis bencana dalam perspektif Al-Qur’an dan menafsirkan makna serta hikmah yang terkandung dalam bencana alam.
  2. Menyajikan revitalisasi pemahaman teologi bencana sebagai sarana untuk meningkatkan kesabaran, ketakwaan, dan kesadaran umat manusia.
  3. Memberikan wawasan tentang relevansi pemahaman teologi bencana dalam menghadapi tantangan bencana alam di dunia modern.
  4. Mendorong diskusi lebih lanjut mengenai aplikasi teologi bencana dalam kehidupan sehari-hari umat Islam.

Penelitian ini menyimpulkan bahwa bencana dalam perspektif Al-Qur’an bukanlah sekadar malapetaka, tetapi bisa dipahami sebagai ujian, peringatan, dan cara untuk memperbaiki diri dalam mendekatkan diri kepada Allah. Revitalisasi pemahaman bencana ini dapat memberikan wawasan baru bagi umat Islam dalam menghadapi bencana, dengan menekankan pada aspek kesabaran, ketakwaan, dan perbaikan perilaku. Pemahaman ini juga relevan dalam konteks modern, di mana bencana alam sering kali terjadi dan mempengaruhi kehidupan masyarakat secara luas.

Berita acara ini disusun untuk memberikan gambaran tentang hasil penelitian yang diterbitkan dalam Madania: Jurnal Kajian Keislaman, sebagai bahan kajian yang dapat memperkaya pemahaman kita mengenai teologi bencana dalam Islam. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi dalam memperdalam kajian tentang bagaimana umat Islam seharusnya memahami dan merespons bencana berdasarkan ajaran Al-Qur’an.

Judul Penelitian: Revitalization of Disaster Theological Characteristics in the Perspective of the Quran
Penulis: Dr. ubaidillah, M.Hum
Jurnal: Madania: Jurnal Kajian Keislaman
Tahun Terbit: 2021
Link Artikel: https://ejournal.iainbengkulu.ac.id/index.php/madania/article/view/3674